Karakter – Siapa Kita
Menurut Bill Hybels, seorang pakar kepemimpinan Kristen, karakter adalah siapa kita ketika tidak ada orang yang melihat. Karakter bukan reputasi, yaitu siapa kita berdasarkan apa yang dilihat orang lain. Karakter juga bukan apa yang kita kerjakan, tapi siapa kita.
Firman Tuhan yang Dihidupi
Sulitnya, karakter tidak hanya terbentuk dari pemahaman intelektual akan kebenaran. Karakter didukung dari kebenaran Alkitab yang meresap ke dalam hati orang. Karakter hanya dapat terbentuk ketika kita bergumul dengan Firman Tuhan dan merenungkan arti serta aplikasinya.
Melihat yang Tak Terlihat
Seri Karakter Pemimpin membahas pendapat beberapa pakar kepemimpinan Kristen agar kita memiliki pemahaman yang lebih utuh tentang siapa kita. Sebagai pemimpin, kita bertanggung jawab kepada Tuhan dan orang-orang yang kita pimpin untuk selalu berpikir dan berbuat berdasarkan nilai-nilai Kristen dalam semua aspek hidup kita.
Dimensi penting yang dibahas tidak terlihat oleh kasat mata, namun adalah dasar dari semua pemikiran dan perbuatan kita yang disaksikan orang lain. Dalam 1 Samuel 6:7b dikatakan, “Aku tidak menilai seperti manusia menilai. Manusia melihat rupa, tetapi Aku melihat hati.”
Pertanyaan Diskusi:
- Menurut Anda, apa saja dimensi penting yang tidak terlihat namun menjadi dasar kepemimpinan kita?
- Ceritakan dengan singkat tentang momen pembentukan karakter yang paling berkesan dalam hidup Anda sebagai pemimpin Kristen.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.